IDENTITAS PONDOK PESANTREN JABAL HIKMAH

0 Comments



Seluruh kegiatan dan aktivitas santri di Pondok Pesantren Jabal Hikmah merupakan pembelajaran dan pembentukan calon pemimpin masa depan yang didasari pada nilai-nilai Panca Jiwa, motto Pondok dan Tujuan Pondok Pesantren Jabal Hikmah.

Panca Jiwa Pondok Pesantren
Panca Jiwa adalah lima nilai yang mendasari kehidupan Pondok Pesantren Jabal Hikmah

1.    Jiwa Keikhlasan
Jiwa ini berarti berbuat sesuatu bukan karena didorong oleh keinginan untuk mendapatkan keuntungan tertentu. Segala perbuatan dilakukan dengan niat semata-mata untuk ibadah, Lillahitaala.
Kyai ikhlas medidik dan para pembantu kyai ikhlas dalam membantu menjalankan proses pendidikan serta para santri yang ikhlas dididik. Jiwa ini menciptakan suasana kehidupan pondok yang harmonis antara kyai yang disegani dan santri yang taat, cinta dan penuh hormat. Jiwa ini menjadikan santri senantiasa siap berjuang di jalan Allah, di manapun dan kapanpun.

2.    Jiwa kesederhanaan
Kehidupan di pondok diliputi oleh suasana kesederhanaan. Sederhana tidak berarti pasif, tidak juga berarti miskin dan melarat. Justru dalam jiwa kesederhanan itu terdapat nilai-nilai kekuatan, kesanggupan, ketabahan dan penguasaan diri dalam menghadapi perjuangan hidup.
Di balik kesederhanaan ini terpancar jiwa besar, berani maju dan pantang mundur dalam segala keadaan. Bahkan di sinilah hidup dan tumbuhnya mental dan karakter yang kuat, yang menjadi syarat bagi perjuangan dalam segala segi kehidupan.

3.    Jiwa Berdikari
Berdikari atau kesanggupan menolong diri sendiri merupakan senjata ampuh yang dibekalkan pesantren kepada para santrinya. Berdikari tidak saja berarti bahwa santri sanggup belajar dan berlatih mengurus segala kepentingannya sendiri, tetapi pondok pesantren itu sendiri sebagai lembaga pendidikan juga harus sanggup berdikari sehingga tidak pernah menyandarkan kehidupannya kepada bantuan atau belas kasihan pihak lain.
Dalam hal ini, Pondok tidaklah bersifat kaku, sehingga menolak orang-orang yang hendak membantu. Semua pekerjaan yang ada di dalam pondok dikerjakan oleh kyai, dewan asatiz dan para santrinya sendiri.



4.    Jiwa Ukhuwwah Islamiah
Kehidupan di pondok pesantren diliputi suasana persaudaraan yang akrab, sehingga segala suka dan duka dirasakan bersama dalam jalinan ukhuwwah Islamiah. Tidak ada dinding yang dapat memisahkan antara mereka. Ukhuwah ini bukan saja selama mereka di Pondok, tetapi juga mempengaruhi ke arah persatuan ummat dalam masyarakat setelah mereka terjun di masyarakat.

5.    Jiwa Keistikomahan
Kehidupan didunia ini bagaikan sebuah ladang perjuangan yang harus dilalui dengan rasa sungguh-sungguh, sehingga apapun yang dilakukkan dan dikerjakan selalu dengan rasa yang istikomah dalam mencapai tujuan tersebut.

Motto Pondok Pesantren Jabal Hikmah
Pendidikan Pondok Pesantren Jabal Hikmah Mekarsari menekankan pada pembentukan pribadi mukmin muslim yang berbudi tinggi, berbadan sehat, berpengetahuan luas dan berpikiran Cerdas. Kriteria atau sifat-sifat utama ini merupakan motto pendidikan di Pondok Pesantren Jabal Hikmah Mekarsari.

1. Berakhlakul Karimah
Berberakhlakuk karimahmerupakan landasan paling utama yang ditanamkan oleh Pondok ini kepada seluruh santrinya dalam semua tingkatan; dari yang paling rendah sampai yang paling tinggi. Realisasi penanaman motto ini dilakukan melalui seluruh unsur pendidikan yang ada.

2. Berbadan Sehat
Tubuh yang sehat adalah sisi lain yang dianggap penting dalam pendidikan di Pondok ini. Dengan tubuh yang sehat para santri akan dapat melaksanakan tugas hidup dan beribadah dengan sebaik-baiknya. Pemeliharaan kesehatan dilakukan melalui berbagai kegiatan olahraga, dan bahkan ada olahraga rutin yang wajib diikuti oleh seluruh santri sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

3. Berpengetahuan Luas
Para santri di Pondok ini dididik melalui proses yang telah dirancang secara sistematik untuk dapat memperluas wawasan dan pengetahuan mereka. Santri tidak hanya diajari pengetahuan, lebih dari itu mereka diajari cara belajar yang dapat digunakan untuk membuka gudang pengetahuan. Pendahulu kita sering berpesan bahwa pengetahuan itu luas, tidak terbatas, tetapi tidak boleh terlepas dari berbudi tinggi, sehingga seseorang itu tahu untuk apa ia belajar serta tahu prinsip untuk apa ia manambah ilmu.

4. Berpikiran Cerdas
Berpikiran Cerdas tidaklah berarti berpikir yang menghalalkan berbagai cara. Cerdas di sini tidak boleh menghilangkan prinsip, teristimewa prinsip sebagai muslim mukmin. Justru Cerdas di sini merupakan lambang kematangan dan kedewasaan dari hasil pendidikan yang telah diterangi petunjuk ilahi (hidayatullah). Motto ini ditanamkan sesudah santri memiliki berakhlakuk karimahatau budi luhur dan sesudah ia berpengetahuan luas.

Tujuan Pondok Pesantren Jabal Hikmah

1. Tujuan Umum
Membentuk Santri santriwati yang Berbudi Tinggi, Berbadan Sehat, Berpengetahuan Luas, Berfikiran Cerdas (Motto Pondok) serta taat menjalankan syari’at Islam, berkhidmat kepada bangsa dan Negara, demi perkembangan agama Islam dan pembangunan bangsa Indonesia.

2. Tujuan Khusus
a.    Menghasilkan santri/santriwati yang memiliki wawasan pemikiran Islam yang kritis, analitis dan terbuka untuk pembaharuan keilmuan islam.
b.    Menghasilkan santri/santriwati yang mampu melakukan pemecahan masalah secara ilmiah serta tanggap terhadap perubahan dan kemajuan zaman.
c.    Menghasilkan santri/santriwati yang mengembangkan keilmuan dalam tradisi kajian islam dan persoalan sosial kemanusiaan.
d.    Menghasilkan santri/santriwati yang mampu melakukan tugas-tugas kependidikan dan kepengajaran.
e.    Menghasilkan santri/santriwati yang menguasai wawasan keilmuan di bidang agama-agama dan menegakkan kerukunan antar umat beragama.
f.     Menghasilkan santri/santriwati yang menguasai wawasan keilmuan dan seni islam serta menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat sebagai wujud partisipasi meningkatkan sumber daya manusia muslim Indonesia.


No comments:

Post a Comment

Salam Super.
Mohon untuk berkomentar yang sopan,,!!
Kami siap melayani dengan ikhlas...

 
back to top